Jakarta – Hasan Nasbi secara resmi mengundurkan diri dari posisinya sebagai Kepala Kantor Komunikasi Kepresidenan (PCO). Surat pengunduran dirinya telah disampaikan kepada Presiden Prabowo Subianto melalui Menteri Sekretaris Negara Prasetyo Hadi dan Sekretaris Kabinet Teddy Indra Wijaya pada 21 April 2025.
Dalam video yang diunggah melalui akun media sosial @totalpolitikcom, Hasan menyatakan bahwa keputusan ini diambil setelah pertimbangan matang dan bukan didasari oleh emosi atau tekanan politik. Ia merasa bahwa sudah saatnya memberikan kesempatan kepada figur lain yang lebih tepat untuk memimpin komunikasi strategis pemerintah.
“Kesimpulan saya sudah sangat matang, bahwa sudah saatnya menepi ke luar lapangan dan duduk di kursi penonton. Memberikan kesempatan kepada figur lebih baik untuk menggantikan posisi bermain di lapangan,” ujar Hasan dalam video tersebut.
Hasan juga menyampaikan permohonan maaf kepada Presiden Prabowo atas segala kekurangan selama menjabat dan menyatakan kesiapannya untuk membantu proses transisi kepemimpinan di PCO jika diperlukan.
Pengunduran diri Hasan Nasbi terjadi setelah ia menjabat selama sekitar enam bulan sejak dilantik pada 19 Agustus 2024. Sebelumnya, ia dikenal sebagai konsultan politik yang pernah terlibat dalam tim kampanye Joko Widodo dan Basuki Tjahaja Purnama pada Pilkada DKI Jakarta 2012, serta menjadi inisiator relawan Teman Ahok pada Pilkada 2017.
Menanggapi pengunduran diri ini, Juru Bicara Presiden Prabowo, Dahnil Anzar Simanjuntak, menyatakan bahwa keputusan Hasan Nasbi dihormati dan merupakan hak pribadi yang tidak perlu diperdebatkan. Hingga saat ini, belum ada informasi resmi mengenai siapa yang akan menggantikan posisi Hasan Nasbi sebagai Kepala PCO.(ISL)