Masyarakat diminta untuk lebih waspada terhadap maraknya penyebaran link palsu yang mengatasnamakan program Bantuan Subsidi Upah (BSU) Ketenagakerjaan.

Link palsu ini umumnya disebarkan melalui pesan berantai di media sosial dan aplikasi pesan instan, yang menjanjikan pencairan dana secara cepat dan mudah.
Kementerian Ketenagakerjaan (Kemnaker) memperingatkan masyarakat agar mewaspadai tautan palsu yang mengatasnamakan program Bantuan Subsidi Upah (BSU).


Kepala Biro Humas Kemnaker, Sunardi Manampiar Sinaga, mengatakan bahwa info resmi hanya disalurkan melalui halaman bsu.kemnaker.go.id.

“Selain situs resmi kemnaker tersebut berarti palsu atau penipuan.” Ucapnya di Jakarta, Senin (14/07/2025).


Situs palsu atau penipuan tersebut sengaja dibuat oleh pihak yang tidak bertanggung jawab untuk mengambil data pribadi masyarakat.


Ia menghimbau kepada masyarakat agar tetap waspada dan segera melapor ke pihak yang berwajib jika ada warga yang terlanjur tertipu.


“Jika ada masyarakat yang terlanjur tertipu, segera laporkan kepada pihak ke kepolisian karena ini merupakan tindak pidana,”katanya.


Sunardi juga menekankan kepada masyarakat agar jangan mudah tergiur tautan diluar saluran resmi dan selalu menjaga data diri pribadi.
“Pastikan informasi hanya diperoleh melalui bsu.kemnaker.go.id”. Tutupnya.


Sumber : Biro Humas Kemnaker

Share.
Leave A Reply